APRIL Menerapkan Kebijakan Tanpa Bakar
Fokus pada Pencegahan bersama dengan Masyarakat Setempat
Tim pemadam kebakaran APRIL telah sangat aktif dan sukses dalam mengatasi kebakaran ilegal dekat konsesi kami di Riau, semuanya dilaporkan ke polisi setempat.
Sebagian besar kebakaran saat ini terkait terdapat di Jambi dan Sumatera Selatan (Palembang). APRIL terus siaga atas mengingat risiko kebakaran yang berdampak serius pada hutan perkebunan kami yang ditimbulkan oleh kebakaran dan kabut asap yang mengancam kesehatan karyawan dan keluarga mereka, serta masyarakat luas.
APRIL berpendapat bahwa api adalah masalah dengan skala bentang alam dan oleh sebab itu, mengkoordinasikan kegiatan pemadaman kebakaran secara erat dengan polisi setempat, lembaga manajemen bencana dan Kementerian Lingkungan Hidup Indonesia dan tim pemadam kebakaran Kehutanan.
Dalam koordinasi dengan Kepolisian Pelalawan setempat, APRIL baru-baru ini melatih 15 petugas polisi untuk teknik dasar pemadam kebakaran. Selain itu, APRIL juga membantu tim bantuan bencana pemerintah dengan meminjamkan peralatan seperti pompa air, selang dan pemadam kebakaran.
Sampai saat ini, APRIL telah menginvestasikan lebih dari US$ 6 juta untuk upaya pencegahan kebakaranan, termasuk: dua helikopter, dua airboats, 39 menara pemantau, 215 pompa air, dan tim pemadam kebakaran Rapid Response. Kami juga telah melatih dan melengkapi 28 tim pencegahan dan pengendalian kebakaran kelompok berbasis masyarakat (Masyarakat Peduli Api) yang terdiri dari dari 724 anggota di lima kabupaten di provinsi Riau.
Selain respon dan penanggulangan kebakaran, APRIL melihat pencegahan kebakaran sebagai solusi jangka panjang untuk masalah api dan kabut asap. Pada bulan Juli tahun ini, APRIL resmi meluncurkan Program Desa Bebas Api – rencana pencegahan kebakaran pertama Riau yang berusaha untuk menggandeng dan bekerja sama dengan masyarakat melalui insentif, dukungan untuk mata pencaharian, dan pembangunan kapasitas.
Sampai saat ini, tidak ada kebakaran yang telah dilaporkan di semua 9 desa yang telah bergabung dengan APRIL dalam program Desa Bebas Api.